Ginjal merupakan organ yang bertugas menyaring darah.Dalam setiap jam, ginjal menyaring darah sebanyak 7 liter.Pada proses ini di hasilkan urine yang mengandung zat-zat yang beracun bagi tubuh dan harus di keluarkan dari dalam tubuh. Berikt ini adalah tahapan-tahapan proses penyaringan darah di dalam ginjal, yaitu:
a. Fitrasi (tahap penyaringan).
Proses filtrasi berlangsung di badan Malpighi, tepatnya di glomerulus, menghasilkan urine primer, yaitu urine yang masih mengandung zat yang di butuhkan tubuh, seperti air, glukosa, ion Na+, dan Ca+.
b. Reabsorpsi (tahap penyerapan kembali )
Proses reabsorpsi terjadi pada saluran pengumpul yang berasal dari kapsula bowman. Pada tahap ini, zat-zat gula dan asam amino dibawa ke darah, sedangkan urea, garam, vitamin dan zat lain yang bercampuran dengan air membentuk urine. Reabsorpsi ada dua macam, yaitu:
1) Reabsorpsi obligat. Berlangsung di tubulus kontortus proksimal hingga tubulus kontortus dista pada semua keadaaan dan jmlah volume urine sama.
2) Reabsorpsi fakultatif . Berlangsung di tubulus kontortus distal hingga tubulus kolektivus, pada kondisi tertentu di bantu hormone antidiuretika/ ADH(reabsorpsi air) dan hormone paratiroid / PTH (reabsorpsi kalsium). Di hasilkan urine sekunder atau filtrap tubulus .
c. Augmentasi (tahap pembuangan)
Pada tahap ini, zat-zat masuk ke pembuluh ginjal. Tahap ini terjadi di piramida pada medula ginjal. Kemudian di salurkan ke rongga ginjal masuk ke ureter kemudian masuk ke kandung kemih dan yang terakhir urine keluar tubuh melalui uletra. Jumlah urine setiap manusia tidaklah sama. Banyak sedikitnya jumlah urine di pengaruhi oleh beberapa faktor , antara lain:
- Hormon antidiuretika (ADH) yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisis bagian posterior
- Konsentrasi air dalam darah
- Kandungan gula dalam darah
- Jumlah garam yang harus dikeluarkan
- Jika kita mengkonsumsi zat-zat diuretik, misalnya kopi, teh, dan alkohol, maka akan lebih banyak mengeluarkan urine.
Ciri-ciri urine normal:
- Jumlah rata-rata 1-2 liter setiap hari
- Berwarna bening orange agak pucat dan tanpa adanya endapan
- Bauhnya menyengat
- Komposisinya 96% air dan 4% terdiri atas urea dan ampas metabolism lainnya.
a. Fitrasi (tahap penyaringan).
Proses filtrasi berlangsung di badan Malpighi, tepatnya di glomerulus, menghasilkan urine primer, yaitu urine yang masih mengandung zat yang di butuhkan tubuh, seperti air, glukosa, ion Na+, dan Ca+.
b. Reabsorpsi (tahap penyerapan kembali )
Proses reabsorpsi terjadi pada saluran pengumpul yang berasal dari kapsula bowman. Pada tahap ini, zat-zat gula dan asam amino dibawa ke darah, sedangkan urea, garam, vitamin dan zat lain yang bercampuran dengan air membentuk urine. Reabsorpsi ada dua macam, yaitu:
1) Reabsorpsi obligat. Berlangsung di tubulus kontortus proksimal hingga tubulus kontortus dista pada semua keadaaan dan jmlah volume urine sama.
2) Reabsorpsi fakultatif . Berlangsung di tubulus kontortus distal hingga tubulus kolektivus, pada kondisi tertentu di bantu hormone antidiuretika/ ADH(reabsorpsi air) dan hormone paratiroid / PTH (reabsorpsi kalsium). Di hasilkan urine sekunder atau filtrap tubulus .
c. Augmentasi (tahap pembuangan)
Pada tahap ini, zat-zat masuk ke pembuluh ginjal. Tahap ini terjadi di piramida pada medula ginjal. Kemudian di salurkan ke rongga ginjal masuk ke ureter kemudian masuk ke kandung kemih dan yang terakhir urine keluar tubuh melalui uletra. Jumlah urine setiap manusia tidaklah sama. Banyak sedikitnya jumlah urine di pengaruhi oleh beberapa faktor , antara lain:
- Hormon antidiuretika (ADH) yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisis bagian posterior
- Konsentrasi air dalam darah
- Kandungan gula dalam darah
- Jumlah garam yang harus dikeluarkan
- Jika kita mengkonsumsi zat-zat diuretik, misalnya kopi, teh, dan alkohol, maka akan lebih banyak mengeluarkan urine.
Ciri-ciri urine normal:
- Jumlah rata-rata 1-2 liter setiap hari
- Berwarna bening orange agak pucat dan tanpa adanya endapan
- Bauhnya menyengat
- Komposisinya 96% air dan 4% terdiri atas urea dan ampas metabolism lainnya.